.png)
Advertisements
Advertisements
HEYRIAD.COM – Inilah kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Watch. Samsung telah membuat serangkaian jam tangan pintar dan perangkat kebugaran yang dapat digunakan dalam beberapa tahun terakhir. Samsung secara konsisten memberikan lebih banyak fitur pada setiap smartwatch yang diproduksinya, seperti masa pakai baterai yang lebih lama dan gaya penataan yang lebih baik. Hal ini semata – mata untuk mempersembahkan smartwatch yang lebih baik disetiap generasinya.
Meskipun begitu, tetap saja Galaxy Watch adalah produk buatan manusia yang masih memiliki kekurangan diantara kelebihan – kelebihannya. Nah sebagai pertimbangan jika kamu ingin membeli Samsung Galaxy Watch, kami telah merangkum kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Watch berikut ini.
Galaxy Watch tidak memberikan gaya yang berani atau unik, dan pada kenyataannya penampilan Galaxy Watch tidak banyak berubah dari model yang terakhir. Tapi Galaxy Watch tetap menampilkan kerapian, efisien dan dibuat dengan baik meskipun menurut kami tampilannya sedikit maskulin dalam hal warna. Warna perak dan hitam lebih condong ke spektrum laki-laki dan opsi rose gold hanya tersedia dalam ukuran 42mm. Kebanyakan orang akan lebih memilih 42mm karena ukurannya yang lebih nyaman pada rentang pergelangan tangan yang lebih besar, dan disinilah kekurangannya. Karena tidak memiliki banyak keragaman pilihan desain, sebagai gantinya kamu akan mendapatkan pengalaman yang fantastis dibagian lainnya. Layar OLED Samsung yang melingkar cantik, dengan kecerahan pseudo-otomatis yang akan menghidupkan kecerahan maksimal di bawah sinar matahari langsung dan meredup di malam hari.
Samsung tidak banyak memperbarui perangkat kerasnya, karena memang tidak perlu. Perangkat kerasnya bekerja dengan baik berkat Tizen Wearable OS milik Samsung yang dibuat khusus untuk itu. Tampilan arloji, notifikasi, widget, dan aplikasi - aplikasi lainnya tertata rapi di layar melingkar. Dan semuanya dapat dikendalikan secara intuitif dengan memutar bezel, mengetuk layar, atau menekan tombol kembali atau beranda. Kamu juga tidak akan menemukan gangguan seperti lag pada smartwatch Samsung, ini merupakan bukti dari prosesor buatan Samsung yang dioptimalkan. Tizen dikemas dengan fitur, yang bisa sedikit berlebihan tetapi jika dijinakkan bisa sangat berguna. Dengan mengkonfigurasi selusin-plus widget yang tersedia di luar kotak, kamu dapat menjadikan Galaxy Watch menjadi perangkat yang kamu butuhkan. Kamu dapat menjadikannya health tracker andalan, alat komunikasi, atau keduanya sekaligus.
Hal yang sama berlaku untuk tampilannya, di mana kamu dapat memilih tampilan bergaya mekanis atau digital. Untuk notifikasi, tersedia di sebelah kiri tampilan yang dikirim dari ponsel dengan aplikasi. Meski layar smartwatch kecil tapi itu berfungsi dengan sangat baik untuk memberi pengguna kendali mengabaikan notifikasi yang tidak penting, mengarsipkan email, dan membaca pesan dengan cepat dan bahkan membalas pesan penting dengan suara atau keyboard gaya T9. Interface dari Wear OS yang baru saja diluncurkan memang memiliki peningkatan besar untuk platform itu, tetapi jika kamu memiliki keinginan untuk memiliki kendali lebih dalam menyesuaikan jam tangan pintar mu, maka Tizen Samsung jauh di depan itu. Selain itu Galaxy Watch secara akurat dapat melacak aktivitas harian mu dan dapat membantu mencatat asupan makanan, air, dan kafein. Galaxy Watch juga dapat menyediakan pelacakan dan panduan otomatis atau manual untuk puluhan latihan yang berbeda.
Panduan tersebut terintegrasi dengan aplikasi kebugaran populer seperti MapMyRun dan Strava. Kombinasi dari Galaxy Watch dan Samsung Health cukup baik bagi kebanyakan orang yang ingin menjalani gaya hidup sehat. Pelacak langkah Galaxy Watch juga bekerja dengan baik di luar ruangan maupun di treadmill, meski tidak seperti Garmin. Menurut olahragawan yang memakai galaxy watch, keakuratan pelacakan terutama GPS dan informasi kecepatan masih belum sesuai dengan kebugaran khusus yang diharapkan. Tidak ada satu pun fitur canggih dari jam tangan pintar yang berguna jika baterai mati, itu sebabnya Samsung terus menekankan pada daya tahan baterai. Model 42mm galaxy watch memiliki baterai 270mAh yang bisa bertahan hingga tiga hari penuh ketika semua pengaturan pada default yaitu layar dimatikan setelah 30 detik, auto-GPS untuk latihan nonaktif, dan satu-satunya fitur kebugaran yang aktif adalah pemantauan detak jantung pada interval 10 menit.
Baca juga:
Cara Menggunakan Smartwatch U8 Di Android
Samsung Smartwatch: Ini Saatnya Bagi Kami Berhenti Sejenak
10 Smartwatch Murah Berkualitas Bagus Cocok Untuk HP Android
Meski begitu kami hanya memakainya selama sekitar 30 jam sebelum mengisi dayanya lagi. Hal itu cukup bagus tapi tidak hebat, terutama mengingat Samsung memposisikan Galaxy Watch sebagai perangkat yang bisa dipakai sepanjang hari dan sepanjang malam, dengan pelacakan tidur otomatis. Dan jika kamu juga berolahraga di luar menggunakan GPS secara teratur, 30 jam bahkan mungkin tidak dapat dicapai. Galaxy Watch bisa diisi dalam waktu 10 atau 15 menit setiap pagi tapi itu tidaklah cukup jika kamu berencana untuk menggunakan tampilan jam yang selalu aktif. Jika kamu ingin jam tetap menyala setiap saat dan mempertahankan tampilan mekanis yang tepat, kamu harus menambah satu jam lebih waktu pengisian setiap beberapa hari sebagai tambahan untuk pengisian daya oportunistik di sana-sini. Atau, kamu dapat membeli versi 46mm yang memiliki kapasitas baterai 75% lebih besar.
Kesimpulannya, Samsung tidak melakukan banyak hal untuk meningkatkan Galaxy Watch dari para pendahulunya, tapi itu karena jam tangan itu sudah bagus (opinion). Meski begitu Galaxy Watch terus menawarkan perangkat keras yang sangat baik dengan tampilan yang indah dan perangkat lunak yang dirancang khusus. Untuk kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Watch lainnya, kamu bisa rasakan sendiri.
Meskipun begitu, tetap saja Galaxy Watch adalah produk buatan manusia yang masih memiliki kekurangan diantara kelebihan – kelebihannya. Nah sebagai pertimbangan jika kamu ingin membeli Samsung Galaxy Watch, kami telah merangkum kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Watch berikut ini.
Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy Watch
Galaxy Watch tidak memberikan gaya yang berani atau unik, dan pada kenyataannya penampilan Galaxy Watch tidak banyak berubah dari model yang terakhir. Tapi Galaxy Watch tetap menampilkan kerapian, efisien dan dibuat dengan baik meskipun menurut kami tampilannya sedikit maskulin dalam hal warna. Warna perak dan hitam lebih condong ke spektrum laki-laki dan opsi rose gold hanya tersedia dalam ukuran 42mm. Kebanyakan orang akan lebih memilih 42mm karena ukurannya yang lebih nyaman pada rentang pergelangan tangan yang lebih besar, dan disinilah kekurangannya. Karena tidak memiliki banyak keragaman pilihan desain, sebagai gantinya kamu akan mendapatkan pengalaman yang fantastis dibagian lainnya. Layar OLED Samsung yang melingkar cantik, dengan kecerahan pseudo-otomatis yang akan menghidupkan kecerahan maksimal di bawah sinar matahari langsung dan meredup di malam hari.
Samsung tidak banyak memperbarui perangkat kerasnya, karena memang tidak perlu. Perangkat kerasnya bekerja dengan baik berkat Tizen Wearable OS milik Samsung yang dibuat khusus untuk itu. Tampilan arloji, notifikasi, widget, dan aplikasi - aplikasi lainnya tertata rapi di layar melingkar. Dan semuanya dapat dikendalikan secara intuitif dengan memutar bezel, mengetuk layar, atau menekan tombol kembali atau beranda. Kamu juga tidak akan menemukan gangguan seperti lag pada smartwatch Samsung, ini merupakan bukti dari prosesor buatan Samsung yang dioptimalkan. Tizen dikemas dengan fitur, yang bisa sedikit berlebihan tetapi jika dijinakkan bisa sangat berguna. Dengan mengkonfigurasi selusin-plus widget yang tersedia di luar kotak, kamu dapat menjadikan Galaxy Watch menjadi perangkat yang kamu butuhkan. Kamu dapat menjadikannya health tracker andalan, alat komunikasi, atau keduanya sekaligus.
Hal yang sama berlaku untuk tampilannya, di mana kamu dapat memilih tampilan bergaya mekanis atau digital. Untuk notifikasi, tersedia di sebelah kiri tampilan yang dikirim dari ponsel dengan aplikasi. Meski layar smartwatch kecil tapi itu berfungsi dengan sangat baik untuk memberi pengguna kendali mengabaikan notifikasi yang tidak penting, mengarsipkan email, dan membaca pesan dengan cepat dan bahkan membalas pesan penting dengan suara atau keyboard gaya T9. Interface dari Wear OS yang baru saja diluncurkan memang memiliki peningkatan besar untuk platform itu, tetapi jika kamu memiliki keinginan untuk memiliki kendali lebih dalam menyesuaikan jam tangan pintar mu, maka Tizen Samsung jauh di depan itu. Selain itu Galaxy Watch secara akurat dapat melacak aktivitas harian mu dan dapat membantu mencatat asupan makanan, air, dan kafein. Galaxy Watch juga dapat menyediakan pelacakan dan panduan otomatis atau manual untuk puluhan latihan yang berbeda.
Panduan tersebut terintegrasi dengan aplikasi kebugaran populer seperti MapMyRun dan Strava. Kombinasi dari Galaxy Watch dan Samsung Health cukup baik bagi kebanyakan orang yang ingin menjalani gaya hidup sehat. Pelacak langkah Galaxy Watch juga bekerja dengan baik di luar ruangan maupun di treadmill, meski tidak seperti Garmin. Menurut olahragawan yang memakai galaxy watch, keakuratan pelacakan terutama GPS dan informasi kecepatan masih belum sesuai dengan kebugaran khusus yang diharapkan. Tidak ada satu pun fitur canggih dari jam tangan pintar yang berguna jika baterai mati, itu sebabnya Samsung terus menekankan pada daya tahan baterai. Model 42mm galaxy watch memiliki baterai 270mAh yang bisa bertahan hingga tiga hari penuh ketika semua pengaturan pada default yaitu layar dimatikan setelah 30 detik, auto-GPS untuk latihan nonaktif, dan satu-satunya fitur kebugaran yang aktif adalah pemantauan detak jantung pada interval 10 menit.
Baca juga:
Cara Menggunakan Smartwatch U8 Di Android
Samsung Smartwatch: Ini Saatnya Bagi Kami Berhenti Sejenak
10 Smartwatch Murah Berkualitas Bagus Cocok Untuk HP Android
Meski begitu kami hanya memakainya selama sekitar 30 jam sebelum mengisi dayanya lagi. Hal itu cukup bagus tapi tidak hebat, terutama mengingat Samsung memposisikan Galaxy Watch sebagai perangkat yang bisa dipakai sepanjang hari dan sepanjang malam, dengan pelacakan tidur otomatis. Dan jika kamu juga berolahraga di luar menggunakan GPS secara teratur, 30 jam bahkan mungkin tidak dapat dicapai. Galaxy Watch bisa diisi dalam waktu 10 atau 15 menit setiap pagi tapi itu tidaklah cukup jika kamu berencana untuk menggunakan tampilan jam yang selalu aktif. Jika kamu ingin jam tetap menyala setiap saat dan mempertahankan tampilan mekanis yang tepat, kamu harus menambah satu jam lebih waktu pengisian setiap beberapa hari sebagai tambahan untuk pengisian daya oportunistik di sana-sini. Atau, kamu dapat membeli versi 46mm yang memiliki kapasitas baterai 75% lebih besar.
Kelebihan
- Tampilan layar luar biasa, bahkan di bawah sinar matahari
- Navigasi menu melalui bezel berputar yang indah
- Pelacakan kesehatan dan kebugaran baik
- Perangkat lunak upgraded sangat membantu
- Perangkat keras kuat dan tahan
- Desain Cantik & Bergaya dengan Tampilan tajam
- Daya tahan baterai bagus dengan 39 fitur pelacakan
Kekurangan
- Layar yang selalu aktif memakai terlalu banyak baterai
- Waktu pengisian terlalu lambat
- Desain maskulin mempersempit daya tarik
- Tidak bekerja dengan baik jika dipasangkan dengan aplikasi pihak ketiga
- Penggunaan Play Store lambat
- Bixby kurang baik
Kesimpulannya, Samsung tidak melakukan banyak hal untuk meningkatkan Galaxy Watch dari para pendahulunya, tapi itu karena jam tangan itu sudah bagus (opinion). Meski begitu Galaxy Watch terus menawarkan perangkat keras yang sangat baik dengan tampilan yang indah dan perangkat lunak yang dirancang khusus. Untuk kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy Watch lainnya, kamu bisa rasakan sendiri.
Komentar