10 Tips Cara Menerbangkan RC Drone Bagi Pemula

Advertisements

Advertisements

HeyRiad.com – Menerbangkan drone untuk pertama kali bagi pemula sangatlah mudah. Tetapi bagian tersulit adalah membuatnya melayang stabil ketika berada di udara. Misalnya, Anda bisa membuat drone take off. Tapi apakah Anda bisa membelokkannya, mengatur kecepatan dan mendarat tanpa benturan? Anda tidak akan menjadi seorang pilot drone yang mahir hanya dalam satu hari. Ada banyak persiapan yang harus diperhatikan dan diperhitungkan sebelum menerbangkan rc drone quadcopter bagi seorang pilot pemula.

Sebagi seorang pilot rc drone yang masih belajar, Anda akan merasakan banyak kekhawatiran ketika ingin menerbangkan rc drone. Apalagi kalau bukan takut menerbangkannya terlalu tinggi, terbawa angin, menabrak benda keras, keluar dari jangkauan remote control hingga takut nyangkut di pohon. Simak beberapa tips dan cara menerbangkan rc drone bagi pemula berikut ini agar Anda melakukannya dengan prosedur yang benar.

Cara Menerbangkan Drone Bagi Pemula

1. Buku Panduan.
   Bacalah buku panduan cara menerbangkan rc drone quadcopter dari produk yang sudah Anda beli dengan sangat teliti. Pastikan Anda mengetahui fitur dan batasan-batasan dari drone tersebut. Anda harus mengetahui semua fungsi RC transmitter karena dari sinilah titik untuk mengendalikannya. RC transmitter dari setiap produk quadcopter akan dibekali tombol dan pengaturan yang berbeda. Misalnya tombol One Key Return maupun tombol untuk mengaktifkan kamera ketika sudah terbang di udara. Hal yang paling mendasar adalah mengetahui fungsi dari stick controls throttle. Yakni, sebelah kiri untuk bergerak keatas dan kebawah, mengolengkannya dan memutar drone quadcopter ke kiri dan kanan. Sementara untuk sebelah kanan untuk menggerakkan drone maju dan mundur, serta bergerak ke setiap sisi.
2. Persiapan.
   Pastikan drone sudah siap terbang dan tidak ada yang tertinggal. Periksa baterai transmitter, baterai drone dalam daya yang penuh, membawa baterai cadangan hingga prop guards (pelindung baling-baling) sudah terpasang.
3. Jangan Memasang Kamera.
   Sebagai pilot rc drone pemula, Anda akan belajar cara menerbangkan drone. Untuk drone yang dibekali dengan kamera mounting, jangan memasang kamera karena kali ini Anda hanya akan belajar menerbangkan bukan untuk aerial photograpy atau videography. Jika drone menabrak benda dengan sangat keras, maka tidak menutup kemungkinan kamera pun akan terkena imbasnya.
4. Cari Tempat Yang Luas dan Berumput.
   
   
   
   Quadcopter yang berukuran besar atau kecil jika diterbangkan oleh pemula harus berada pada area yang aman. Dalam hal ini adalah tempat dengan penglihatan yang tidak terganggu atau sempit. Jangan lupa untuk mencari area yang berumput, tujuannya untuk memperkecil kemungkinan terjadinya patah pada propellers jika drone jatuh atau lepas kendali. Rumput bersifat cukup aman dan dapat menjadi alas terbaik ketika drone quadcopter Anda jatuh.
5. Debu dan Kecepatan Angin.
   Debu dapat masuk dan mengotori motor saat drone akan take off atau landing ke tanah. Jika Anda memilih area publik atau sebuah lapangan bola, pastikan memilih area yang tidak banyak debunya. Angin pun akan sangat berpengaruh terutama untuk quadcopter yang berukuran kecil.
6. Jangan Menyalahi Aturan, Harus Ada Izin.
   Bermain rc quadcopter adalah sebuah hobi. Jangan sampai hobi kita melanggar aturan atau merugikan orang lain. Menerbangkan drone di Indonesia harus memiliki izin. Peraturannya pun sudah dibuat oleh Menteri Perhubungan. Agar tidak menggangu privasi, merugikan atau bahkan mencederai orang lain, terbangkanlah drone di area pribadi atau area publik dengan meminta izin terlebih dahulu dan menerbangkannya dengan hati-hati.
7. Terbangkan Dengan Perlahan Keatas dan Kebawah.
   Saatnya untuk menerbangkan drone. Pertama hidupkan quadcopter lalu transmitter. Hubungkan quadcopter dengan menggerakkan throttle kiri pada mode 2 (sesuaikan mode yang tersedia berdasarkan mode dari produk rc drone anda), tunggu hingga lampu pada transmitter berkedip dan qudcopter berbunyi. Selanjutnya dorong throttle sebelah kiri hingga motor dan baling-baling berputar. Setelah terlihat motor hidup dan propeller berputar, angkat rc quadcopter keatas dengan mendorong throttle kedepan secara perlahan dan rc drone pun akan mulai take off. Perlahan saja dan jangan terlalu tinggi. Anda dapat mencoba menerbangkannya secara vertikal kira-kira setinggi badan Anda kemudian turunkan kembali secara perlahan. Lakukan hal ini selama beberapa kali hingga Anda dapat merasakan dan memahami bagaimana caranya menerbangkan drone keatas dan turun lagi.
8. Gerakkan ke Kiri, ke Kanan, Maju dan Mundur.
   Sekarang gunakan throttle kanan untuk menggerakannya ke kiri dan kanan secara perlahan. Kemudian menggerakannya kedepan dan kebelakang secara horizontal. Jangan terlalu kencang ketika mendorong throttle karena hal ini akan membuatnya semakin cepat pula untuk bergerak. Lakukan langkah ini selama beberapa kali.
9. Hovering.
   Setelah Anda memahami langkah 7 dan 8 saatnya untuk menerbangkan drone dengan posisi rc quadcopter melayang (hovering). Ini adalah salah satu bagian yang sulit ketika belajar menerbangkan drone. Anda harus mengetahui bagaimana caranya agar drone quadcopter berada pada ketinggian tertentu tanpa membuatnya bergerak ke kiri atau kanan, maju atau mundur, mengangkatnya terlalu tinggi hingga jatuh secara  tiba-tiba. Angkat dan terbangkan drone quadcopter secara perlahan kemudian gunakan langkah 8 untuk membuatnya hovering dengan stabil. Hitung berapa menit Anda membuatnya melayang kemudian turunkan secara perlahan.
10. Perasaan.
    Meskipun Anda memiliki drone quadcopter dengan ukuran besar atau kecil, jika diterbangkan tanpa menggunakan perasaan, Anda tidak akan pernah mahir untuk menerbangkannya. Gunakan perasaan dan perhitungan ketika bermain dan menerbangkan drone. Semuanya terletak pada transmitter yang Anda pegang.

Menerbangkan drone quadcopter dapat menjadi sebuah hobi yang menyenangkan. Tetapi butuh latihan dan praktek bagaimana cara menerbangkan drone bagi pemula agar hobi ini semakin Anda sukai dan aman bagi semua orang. Satu hal yang perlu Anda ingat, seorang pilot yang sudah profesional maupun pilot amatir pasti akan merasakan drone mereka bertabrakan dengan benda keras,kehilangan kendali karena angin hingga kehabisan daya baterai dan jatuh dari atas. Jadi, sebagai seorang pilot yang sedang belajar cara menerbangkan drone, jangan terlalu takut dengan hal itu dan lakukanlah diluar ruangan (out door). Selamat bermain.