.png)
Advertisements
Advertisements
HeyRiad.com – Bootloop yang terjadi pada HP Android biasanya terjadi setelah anda melakukan instal custom ROM atau melakukan upgrade Android OS dengan cara manual. Android yang sedang mengalami bootloop akan terus menerus melakukan reboot dan tidak akan menampilkan tampilan yang seharusnya normal. Yang sering menghadapi masalah bootloop ini adalah mereka para pengguna yang sedang belajar dan bereksperimen untuk menerapkan sesuatu hal yang baru di Android mereka. Tidak terkecuali mereka yang menggunakan produk dari Samsung, Smartfren Andromax, Advan, Asus Zenfone, Oppo, Lenovo dan beberapa produk lainnya.
Kenapa Android bootloop dan tidak meluncurkan tampilan sistem dengan benar? Jika kita teliti secara lebih mendalam, hal ini dapat disebabkan oleh banyak faktor. Seperti file dari aplikasi yang korup, cara install yang salah, terdapat malware atau virus, custom ROM memiliki file sistem yang rusak hingga anda memaksakan sistem agar terpasang padahal hardware dari Tablet dan Smartphone Anda tidak mendukung untuk sistem tersebut. Lalu bagaimana cara mengatasi bootloop?
Matikan Android.
Cabut baterai, kartu SIM dan memori eksternal (Micro SD) lalu biarkan selama beberapa menit agar baterai tidak memberikan energi terhadapa motherboard Android. Setelah itu, pasangkan dan coba hidupkan kembali.
Masuk kedalam Android Stock Recovery.
Kita biasa menyebutnya sebagai Android Stock Recovery mode. Untuk dapat masuk kedalam mode ini, pastikan Android dalam keadaaan mati kemudian tekan kombinasi tombol agar Android masuk ke recovery mode. Hal penting yang perlu diperhatikan, setiap merk Tablet dan Smartphone Android memiliki kombinasi tombol yang berbeda. Sebagai contoh:
Jika Android telah diroot atau telah melakukan flashing custom ROM atau mod. Masuklah kedalam CWM recovery. Caranya.
Dengan melakukan langkah tersebut, Smartphone dan Tablet Android biasanya akan kembali melakukan boot dengan normal. Yang kita lakukan diatas untuk mengatasi bootloop pada Android adalah dengan menghapus data dan cache. Serta melakukan Factory Reset agar Android Anda kembali seperti baru.
Kenapa Android bootloop dan tidak meluncurkan tampilan sistem dengan benar? Jika kita teliti secara lebih mendalam, hal ini dapat disebabkan oleh banyak faktor. Seperti file dari aplikasi yang korup, cara install yang salah, terdapat malware atau virus, custom ROM memiliki file sistem yang rusak hingga anda memaksakan sistem agar terpasang padahal hardware dari Tablet dan Smartphone Anda tidak mendukung untuk sistem tersebut. Lalu bagaimana cara mengatasi bootloop?
Cara Mengatasi Bootlop Pada Tablet dan Smartphone Androd
Jika anda sedang mengalami masalah bootloop, Android gagal masuk, tidak mau terbuka dan hanya berhenti pada gambar robot atau animasi logo dari merk Android anda, simak beberapa cara berikut ini.Matikan Android.
Cabut baterai, kartu SIM dan memori eksternal (Micro SD) lalu biarkan selama beberapa menit agar baterai tidak memberikan energi terhadapa motherboard Android. Setelah itu, pasangkan dan coba hidupkan kembali.
Masuk kedalam Android Stock Recovery.
Kita biasa menyebutnya sebagai Android Stock Recovery mode. Untuk dapat masuk kedalam mode ini, pastikan Android dalam keadaaan mati kemudian tekan kombinasi tombol agar Android masuk ke recovery mode. Hal penting yang perlu diperhatikan, setiap merk Tablet dan Smartphone Android memiliki kombinasi tombol yang berbeda. Sebagai contoh:
- jika Android dari Samsung biasanya dengan menekan kombinasi tombol Volume Up+ Home + Power secara bersamaan selama beberapa detik, maka akan masuk kedalam stock recovery mode.
- Setelah anda masuk, navigasikan dengan cara menekan tombol vol down untuk memilih “Wipe data/factory reset”. Langkah ini akan membuat Android Anda kembali ke pengaturan awal. Semua data serta file yang ada di internal memori akan terhapus.
- Setelah itu, pilih Reboot System Now.
Jika Android telah diroot atau telah melakukan flashing custom ROM atau mod. Masuklah kedalam CWM recovery. Caranya.
- Matikan lalu cabut baterai Android selama beberapa detik lalu pasangkan kembali.
Tekan tombol kombinasi untuk masuk kedalam CWM Recovery. - Setelah anda berhasil masuk, pilih “Wipe Data/Factory Reset”. Jika diminta konfirmasi tekan “Yes”.
- Sekarang arahkan lalu pilih menu “Advanced” kemudian pilih “Wipe Dalvik Cache”. Jika diminta konfirmasi tekan “Yes”.
- Selanjutnya cari lalu tekan“Mounts and Storage” kemudian tekan pilihan “format /data” dan “format /cache”. Hal ini akan menghapus data serta cache dari Android anda.
- Terakhir pilih reboot.
Dengan melakukan langkah tersebut, Smartphone dan Tablet Android biasanya akan kembali melakukan boot dengan normal. Yang kita lakukan diatas untuk mengatasi bootloop pada Android adalah dengan menghapus data dan cache. Serta melakukan Factory Reset agar Android Anda kembali seperti baru.
Komentar